Pahamify | Taklukkan UTBK

Pahamifren, sudah siap daftar SNMPTN 2021? Berhubung pendaftaran SNMPTN sudah dibuka mulai tanggal 14 sampai 24 Februari mendatang, kamu yang ingin masuk PTN lewat jalur ini tentu harus mempersiapkan diri. Apalagi kuota PTN yang menerima jalur ini sangat terbatas dari daya tampungnya. Beberapa di antara kamu tentu sudah mempersiapkan persyaratan hingga sertifikat untuk SNMPTN kan?

Bicara tentang syarat lolo SNMPTN 2021, selain memiliki nilai yang bagus, kamu yang punya prestasi bisa menyertakan sertifikat untuk SNMPTN. Nah, sebelum lebih jauh membahas tentang ini, yuk kita ulas lagi tentang hal apa saja yang mempengaruhi penerimaan SNMPTN 2021?

Hal Yang Dipertimbangkan Sebagai Syarat Lolos SNMPTN 2021

Nilai Akademis

Poin pertama ini tentu menjadi pertimbangan utama saat kamu ingin daftar SNMPTN 2021. Nilai yang digunakan sebagia bahan pertimbangkan adalah nilai yang kamu hasilkan dari semeseter 1 sampai semester 5 (kelas 10 sampai kelas 12 SMA). Syaratnya, nilai yang kamu miliki harus memiliki rata-rata minimal berpredikat B (rentang nilai 83 sampai 90).

Jika kamu memiliki nilai berpredikat A (91 sampai 100) tentu akan lebih baik lagi ya, Pahamifren. Tapi, nilai yang kamu miliki tersebut sebaiknya memperoleh grafik yang stabil (flat), atau bahkan meningkatn (increase). Sebenarnya, persiapan untuk lolos SNMPTN ini harus kamu lakukan sejak kelas 10, agar bisa menjaga kualitas nilai yang kamu hasilkan.

Kalau nilai kamu selalu bagus, maka kesempatanmu untuk lolos PDSS di sekolah, atau mendapatkan rekomendasi sebagai siswa eligible yang berhak mendaftar SNMPTN 2021 akan semakin tinggi.

PTN Yang Dipilih

Selain nilai yang bagus, Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang kamu pilih juga menjadi satu di antara penentu lolos tidaknya kamu pada SNMPTN 2021 lho. Maka dari itu, kamu tidak boleh asal-asalan saat memilih PTN dan jurusan yang kamu inginkan ya.

Sebagai penyelenggara SNMPTN, pihak PTN juga memiliki standar tersendiri saat menyeleksi peserta yang lolos. Karena, setiap sekolah tentu punya nilai akreditasinya masing-masing yang dipertimbangkan oleh pihak PTN. Jadi, jika sekolahmu termasuk dalam kategori sekolah favorit, maka peluang untuk lolos SNMPTN juga semakin besar.

Beberapa PTN juga memperhatikan alumni dari sekolah yang lolos SNMPTN di tahun sebelumnya. Kalau sekolahmu mendapatkan kuota penerimaan yang sedikit, bisa jadi disebabkan oleh alumni sekolahmu yang lolos ke PTN lewat jalur SNMPTN. Pihak PTN mungkin saja melihat bahwa siswa yang bersangkutan kurang memuaskan secara akademis.

Sertifikat Untuk SNMPTN

Nah, ini dia yang sering ditanyakan oleh pejuang PTN yang ingin mendaftar SNMPTN. Apakah sertifikat untuk SNMTPN berpengaruh pada tingkat lolos PTN? Jawabannya yaitu tentu saja berpengaruh.

Namun, sebelum mencantumkan sertifikat untuk SNMPTN, hal utama yang harus kamu miliki adalah nilai akademis yang bagus. Seperti yang dijelaskan di poin sebelumnya, nilai yang berpredikat baik dan konsisten meningkatkan peluang lolos SNMPTN.

Jika kamu memiliki sertifikat kejuaraan, formulir isian SNMPTN memperbolehkan pesertanya melampirkan (attachment) 3 sertifikat atau piagam kejuaraan dalam format JPG atau PDF.

Nah, bagi Pahamifren yang punya sertifikat atau piagam kejuaraan, kamu juga harus menyeleksi lagi, mana sertifikat yang bisa kamu gunakan dan mana yang tidak. Apa saja jenis sertifikat yang bisa digunakan untuk SNMPTN?

Sertifikat Olimpiade Sains Nasional (OSN)

Pahamifren bisa melampirkan sertifikat OSN saat mendaftar SNMPTN 2021. OSN merupakan kompetisi nasional yang digelar Kemdikbud RI yang meliputi olimpiade Matematika, Kimia, Astronomi, Fisika, Ekonomi dan sebagainya. Saat melampirkan sertifikat ini, pastikan prestasi yang kamu miliki sesuai atau relevan dengan jurusan yang kamu pilih ya.

Sertifikat OSN bisa menambah poin kamu saat diseleksi oleh pihak PTN. Ada baiknya sertifikat yang kamu miliki minimal berada di level atau tingkat kabupaten/kota Pahamifren. Jika kamu punya sertifikat OSN tingkat nasional, maka gunakanlah sertifikat tersebut karena levelnya lebih tinggi. Jangan gunakan lebih dari satu sertifikat pada perlombaan yang sama ya. Maka dari itu pilihlah yang tingkatnya lebih tinggi.

Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN)

Kamu juga bisa memanfaatkan prestasi non akademik sebagai sertifikat untuk SNMPTN lho. Sifat sertifikat O2SN ini sama seperti OSN, biasanya meliputi kejuaraan Senam, Renang, Karate, Pencak Silat, Atletik dan sejenisnya.

Kompetisi Debat, Cerdas Cermat Tingkat Nasional dan Internasional

Jika memiliki sertifikat lomba debat, cerdas cermat dan sejenisya, pastikan tingkat dari perlombaan itu berada di level yang tinggi, seperti tingat nasional atau internasional. Ingat, sertifikat ini hanya diperuntukkan bagi pemenang lomba atau finalis ya, bukan untuk peserta saja.

Sertifikat Keahlian Khusus

Nah, sertifikat ini berguna bagi kamu siswa SMK yang ingin mendaftar SNMTPN 2021 lho. Keahlian khusus ini umumnya diberikan kepada siswa SMK yang dianggap mumpuni pada bidang tertentu, misalnya keahlian di bidang otomotif atau teknologi informatika.

Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI)

Sertifikat untuk SNMPTN selanjutnya yang bisa kamu gunakan adalah, juara Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) atau lomba esai. Biasanya, LKTI dan lomba esai digelar oleh pihak kampus atau Kemdikbud, jadi tingkatan atau levelnya pun lumayan tinggi. Tapi ingat, sertifikat semacam ini hanya untuk pemegang juara ya, bukan untuk peserta atau semifinalis.

Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N)

Buat kamu yang berminat mendaftar di jurusan bidang seni, kamu bisa menggunakan prestasi FLS2N sebagai sertifikat untuk SNMPTN. Sertifikat jenis ini diberikan pada siswa yang mengikuti perlombaan bidang seni dan budaya, seperti lomba tari, lomba puisi, cerpen atau lomba musik. Ada baiknya sertifikat FLS2N yang kamu gunakan adalah yang berlabel juara ya.

Berapa Poin Yang Diberikan Untuk Sertifikat Kejuaraan?

Banyak para pejuang PTN yang sering menanyakan hal ini. Sebenarnya, besaran poin yang diberikan untuk menilai serfifikat adalah bersifat rahasia. Karena, pemberian penilaian hanya boleh dilakukan oleh penyelenggara SNMPTN. Maka, besaran poin untuk sertifikat yang kamu unggah hanya pihak PTN sebagai penyelenggara SNMPTN 2021 lah yang mengetahuinya.

Berapa Jumlah Sertifikat Yang Boleh Dilampirkan?

Di tahun sebelumnya, pada formulir registrasi, pelaksana SNMPTN memperbolehkan menyertakan maksimal 3 sertifikat untuk SNMPTN. Jadi, kalau kamu punya banyak prestasi, sebaiknya pilih-pilih lagi ya. Gunakan sertifikat yang relevan dengan jurusan yang kamu pilih dan memiliki level tinggi. Untuk lebih jelasnya, kamu bisa mencari tahu syarat ini di website LTMPT.

Bisakah Sertifikat Dimanipulasi?

Pertanyaan ini juga sering menjadi perbincangan bagi para pejuang PTN. Karena sertifikat yang dikirimkan berbentuk softcopy, mereka khawatir jika sertifikat tersebut bisa dimanipulasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Tenang saja, Pahamifren, jika kamu dinyatakan lolos SNMPTN 2021, kamu akan mengikuti proses verifikasi data. Tujuannya, untuk melihat legalitas atau keaslian dari data-data yang kamu kirimkan, seperti nilai rapor dan sertifikat piagam penghargaan.

Jadi, usahakan agar sertifikat yang kamu lampirkan saat mendaftar SNMPTN tetap terjaga sampai proses verifikasi ya. Karena, mungkin saja sertifikat asli yang kamu miliki hilang karena hal tertentu. Maka, ada baiknya kamu simpan sertifikat untuk SNMPTN di tempat yang aman ya, Pahamifren.

Nah itulah beberapa informasi tentang sertifikat untuk SNMPTN yang bisa kamu jadikan referensi. Kunjungi link blog Pahamify ini untuk mendapatkan informasi mengenai SNMPTN dan SBMPTN 2021.

Khusus buat kamu yang ingin mencoba SBMPTN 2021, kamu bisa mengikuti simulasi UTBK di fitur try out online Pahamify. Ada ratusan latihan soal UTBK ter-update yang bisa kamu coba. Cek informasi lengkapnya di link Pahamify Tryout ini ya!

Tunggu apalagi, yuk klik link Download Pahamify ini, dan manfaatkan fitur-fitur kerennya sebagai #TemanPersaiapanUTBK terbaik!