Halo Pahamifren, siapa nih di antara kalian yang sering lupa dan kurang konsentrasi? Sudah coba membuat catatan tapi masih gagal paham dengan materi pelajaran? Duh, kalau dibiarkan bisa menurunkan prestasi belajar dong? Tanang Pahamifren, kali ini Mipi mau mengajak kamu membahas cara meningkatkan daya ingat dan konsentrasi agar belajar makin efektif. Baca artikel ini sampai selesai, ya!
Nah, sebelum lebih jauh membahas cara meningkatkan daya ingat, ada baiknya jika kita ulas dulu tentang faktor yang menyebabkan kita sering lupa dan konsentrasi. Menurut kamu, kira-kira kenapa sih orang sering lupa?
Sebenarnya, kalau kamu mudah lupa dan sulit konsentrasi itu hal yang wajar kok, Pahamifren. Hampir semua orang pernah merasa lupa dan kesulitan berkonsentrasi. Apalagi saat kamu mempelajari materi pelajaran yang sulit, atau yang menurut kamu membosankan. Karena tidak menarik, kamu cenderung melupakan apa yang kamu lihat dan dengarkan dari materi tersebut, kan?
Walaupun hal yang wajar, sering lupa dan kurang konsentrasi bisa menjadi masalah besar jika terjadi terus-menerus. Jadi, jika kamu merasa level pelupa kamu mulai tinggi, mulailah untuk mencari cara meningkatkan daya ingat, ya!
Jika diamati lebih dalam, ternyata ada berbagai faktor yang mempengaruhi kamu sering lupa dan susah konsentrasi, lho. Salah satunya adalah faktor usia. Seiring bertambahnya usia, kemampuan mengingat dan konsentrasi bisa saja menurun. Maka nggak heran kalau kakek dan nenek kita mudah lupa kan? Biar lebih jelas, ini dia beberapa faktor yang membuat kita sering lupa, antara lain:
Kurang tidur menjadi satu di antara penyebab utama seseorang mudah lupa. Sejumlah studi menunjukan bahwa orang yang kurang tidur atau mengalami gangguan tidur, cenderung sering lupa dan kesulitan untuk fokus atau konsentrasi saat mengerjakan sesuatu.
Misalnya saat kamu mengikuti proses belajar di sekolah. Karena jam tidur kamu berkurang, otak pun menjadi bermasalah saat memproses informasi. Akibatnya, mood dan suasana hati kamu terganggu. Ujung-ujungnya kamu menjadi mudah cemas dan tidak fokus pada materi pelajaran yang diterangkan oleh guru, kan?
Baca Juga: Apakah Belajar Harus Nunggu Mood?
Pola makan yang buruk dapat memicu penurunan fungsi otak diantaranya menurunnya daya ingat dan konsentrasi dalam aktivitas sehari-hari, terutama dalam aktivitas belajar kamu. Dilansir dari laman Harvard Health Publishing, seseorang yang mengkonsumsi banyak makanan yang mengandung lemak jenuh cenderung memiliki ingatan yang lebih buruk dibandingkan mereka yang mengurangi konsumsi makanan tersebut.
Gangguan pada fungsi tiroid seperti Hipotiroidisme, dapat menyebabkan proses metabolisme nutrisi dan pengolahan energi untuk menunjang fungsi sel tubuh termasuk sel saraf otak menjadi lebih lambat. Sehingga orang yang mengalami gangguan tiroid menjadi sering lupa.
Nah, ini harus kamu hindari ya, Pahamifren. Merokok dan mengkonsumsi alkohol sangat tidak dianjurkan bagi pelajar yang produktif seperti kamu. Kenapa begitu? Karena merokok dapat mengurangi kadar oksigen yang masuk ke dalam otak. Akibatnya, kamu akan lebih sulit mengingat sesuatu.
Selain merokok mengkonsumsi alkohol juga dapat mengganggu ingatan jangka pendek, lho. Efek yang ditimbulkan alkohol dapat membuat kamu berhalusinasi. Bahkan setelah efeknya mereda sekalipun, kamu cenderung tidak ingat dengan apa yang sudah kamu lakukan di bawah pengaruh alkohol. Jadi, lebih baik jangan dikonsumsi ya.
Faktor yang satu ini dapat membuat seseorang sulit berkonsentrasi. Saat kamu depresi dan stress, pikiran kamu akan kacau dan terganggu. Akibatnya kamu akan mengalami penurunan semangat dan kreativitas. Jika dibiarkan berlarut, stress dan depresi dapat memicu trauma emosional yang mengarah pada kehilangan ingatan, lho.
Jika kamu sering mengalami sering lupa dan susah konsentrasi, bisa jadi disebabkan oleh beberapa faktor yang disebutkan di atas. Sebagai tambahan pengetahuan, sebenarnya sistem kerja otak sendiri memiliki 3 struktur memori, yaitu Memori Sensori, Memori Jangka Pendek dan Memori Jangka Panjang.
Otak berperan sebagai reseptor terhadap stimulus (yang bertugas menerima dan menyimpan informasi yang masuk melalui panca indera kita), yang nantinya akan diterjemahkan menjadi respon. Nah stimulus yang datang ke otak kemudian akan diproses lagi dan disimpan apakah stimulus tersebut akan disimpan dalam memori jangka pendek, atau diteruskan dengan proses pengulangan ke sistem memori jangka panjang. Namun setiap orang memiliki kualitas ingatan dan konsentrasi yang berbeda-beda, ada yang memiliki ingatan dan konsentrasi yang kuat, tetapi ada juga yang memiliki ingatan yang lemah.
Jadi bagaimana caranya agar fungsi otak tetap optimal. Berikut ini adalah cara meningkatkan daya ingat dan konsentrasi dalam belajar yang bisa kamu lakukan, antara lain:
Mipi tahu, kalau sebagian besar dari kamu punya banyak kegiatan kan? Apalagi bagi kamu yang aktif, kamu mungkin punya segudang aktivitas yang harus kamu lakukan setiap harinya, termasuk belajar.
Nah, walaupun semua itu penting, kamu juga harus membatasi kegiatanmu ya. Salah satu kesalahan yang sering banget dilakukan pelajar aktif seperti kamu adalah, belajar secara terus menerus tanpa jeda. Mungkin kamu ingin menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan lebih cepat.
Namun, mulai sekarang cobalah untuk mengerjakan tugas secara bertahap. Bila memungkinkan hindari menyelesaikan atau mengerjakan beberapa kegiatan dalam waktu yang bersamaan, karena akan membuat kamu kelelahan dan sulit fokus sehingga mudah lupa terhadap tugas atau pelajaran yang sudah kamu pelajari.
Istirahat yang berkualitas adalah tidur yang cukup, karena tidur sangat berpengaruh pada kemampuan otak. Nah, agar daya ingat dan konsentrasi tetap terjaga dengan baik, kamu membutuhkan waktu tidur antara 7-9 jam setiap harinya. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, kurang tidur dapat berpengaruh buruk pada kualitas ingatan.
Kurang tidur bisa membuatmu kurang fokus, sehingga jika dilakukan dalam jangka panjang bisa menurunkan kemampuan otak. Karena memori jangka panjang akan terbentuk di tahapan tidur yang nyenyak. Selain itu dengan tidur yang cukup dapat membuat tubuh kita bugar dan prima dalam melakukan aktifitas di pagi harinya.
Suasana yang nyaman membuat kamu lebih semangat dan betah dalam belajar. Kamu bisa mencari tempat belajar yang jauh dari keramaian dan bersih. Hal tersebut dapat meningkatkan daya ingat dan konsentrasi kamu saat belajar.
Baca Juga: Cara Merancang Lingkungan Belajar yang Kondusif
Pola makan yang kurang sehat dapat menyebabkan terhambatnya proses metabolisme tubuh sehingga mempengaruhi kerja otak kurang optimal. Untuk itu usahakan selalu mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi seimbang untuk menjaga kesehatan otak kamu.
Konsumsilah makanan yang bermanfaat untuk sistem saraf pusat, yaitu makanan yang banyak mengandung vitamin dan antioksidan tinggi seperti Vitamin E dan Vitamin C yang terdapat dalam sayuran dan buah-buahan, minyak nabati dan asam lemak omega 3. Kandungan yang terdapat dalam makanan tersebut sangat baik untuk memperbaiki fungsi otak terutama dalam menambah daya ingat dan konsentrasi kamu saat belajar.
Cara menjaga konsentrasi selanjutnya adalah dengan olahraga secara rutin. Misalnya dengan berjalan kaki dan bersepeda selama 30 menit di pagi hari atau berenang. Kegiatan tersebut dapat membantu melancarkan peredaran darah dan meningkatkan suplai darah ke otak sehingga dapat membantu mengoptimalkan fungsi otak, selain itu juga membantu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi kamu saat belajar.
Setiap siswa tentu punya metode belajar masing-masing. Nah kamu bisa memilih metode yang dapat membuat kamu mudah dalam memahami dan mengingat semua materi pelajaran. Dengan metode belajar yang pas, kamu tentu lebih mudah fokus dan konsentrasi selama proses belajar.
Salah satu metode belajar yang efektif dan mudah diterapkan adalah teknik Pomodoro. Kamu bisa membaca informasi tentang metode belajar ini di artikel Teknik Belajar Pomodoro ini.
Demi memperoleh nilai yang bagus, terkadang kamu rela berlama-lama belajar sampai lupa waktu. Nah, belajar dalam waktu yang panjang tanpa jeda, justru akan membuat kamu kelelahan sehingga dapat menurunkan fokus dan konsentrasi kamu.
Jadi, mulai sekarang tentukanlah waktu belajar kamu agar lebih efektif, jangan terlalu lama dan jangan juga terlalu sebentar, gunakanlah waktu belajar ketika mood kamu sedang bagus, itu akan membantu kamu meningkatkan daya ingat dan konsentrasi kamu saat belajar.
Untuk menghemat penggunaan fungsi otak, cobalah untuk mencatat poin yang penting saja saat belajar untuk memudahkan kamu mengingat yang kamu pelajari. Kamu cukup mencatatnya pada kertas kecil kemudian kamu buat rangkuman dari materi tersebut, lalu bacalah berulang agar tetap diingat dalam jangka panjang.
Kamu tentu sudah tahu, kalau otak juga bisa dilatih agar bekerja lebih optimal. Caranya cukup mudah, misalnya dengan melakukan senam otak dengan mengerjakan teka teki silang, bermain puzzle, dan bermain game. Tapi ingat, jangan sampai lupa waktu ya.
Nah Pahamifren, itulah pembahasan artikel kali ini mengenai Cara Meningkatkan Daya Ingat Agar Belajar Makin Efektif, semoga artikel ini bermanfaat untuk mengembangkan strategi belajar dan membuat proses belajar kamu makin efektif ya.
Penulis: Alya Rizkia Zahra
https://youtu.be/MVsI9FBvRcw 8 Mei 2023. adalah hari ke 128 di tahun 2023. Diumumkan sebagai jadwal tentatif UTBK untuk seleksi masuk PTN.…
Kegiatan akademik tahun ajaran 2022/2023 baru saja dimulai, tapi Pahamifren merasa kok temen-temennya sudah pada ambis buat SNMPTN?! Atau jangan-jangan…
Pahamifren sudah ada yang masuk kembali ke sekolah? Bagaimana rasanya belajar dan berkumpul langsung dengan teman-teman? Mipi yakin pasti seru…
Periode Promo: 7 Juli - 10 Juli 2022 Halo, Pejuang PTN 2023! Gimana, udah mulai persiapan untuk hadapi UTBK SBMPTN…
Saat kamu memutuskan untuk melanjutkan pendidikanmu ke jenjang perguruan tinggi, kamu bukan hanya harus memikirkan program studi (prodi) apa yang…
Halo, Pahamifren! Kamu pasti udah ngga asing dengan istilah UH (Ulangan Harian), UTS (Ujian Tengah Semester), UAS (Ujian Akhir Semester),…