Pahamifren, bagaimana persiapan UTBK 2021 kamu sejauh ini? Tentunya sudah punya bekal informasi yang cukup dong. Ada informasi penting yang nggak boleh kamu lewatkan nih. Hal ini berkaitan dengan sistem penilaian atau cara menghitung nilai UTBK. Sejak tahun 2018, LTMPT telah menerapkan sistem IRT UTBK atau yang dikenal sebagai penilaian Item Response Theory.
Ada kemungkinan, pembobotan nilai menggunakan sistem IRT ini juga akan diterapkan pada pelaksanaan UTBK tahun 2021. Jadi, nggak ada salahnya kamu mengenali sistem IRT UTBK sedini mungkin. Lalu, seperti apa sih sistem penilaian IRT? Bagaimana pembobotan nilai UTBK melalui sistem ini? Daripada penasaran, yuk simak penjelasannya.
Apa Itu Sistem IRT UTBK?
Item Response Theory adalah sistem penilaian yang berfokus pada bobot nilai pada masing-masing subtes. Pembobotan nilai UTBK ini dilakukan dengan mempertimbangkan level kesulitan pada tiap soal ujian. Jika suatu soal banyak dijawab benar oleh peserta UTBK, soal tersebut akan dianggap mudah dan berpotensi memiliki bobot nilai yang kecil.
Sebaliknya, apabila ada soal yang banyak dikosongi atau dijawab salah oleh peserta, soal tersebut dianggap punya level kesulitan yang tinggi sehingga kemungkinan mendapat bobot nilai yang besar. Melalui penerapan sistem IRT UTBK ini, pihak LTMPT tidak lagi berkutat pada soal benar dan salah saja, namun juga mengecek tingkat kesulitan tiap butir soal.
Meski demikian, belum diketahui apakah LTMPT masih menerapkan skor 4 atau 1 untuk soal benar, serta skor 0 untuk jawaban yang kosong. Hanya pihak LTMPT yang tau terkait nilai per soalnya.
Metode Teori Respon Butir atau IRT ini sebenarnya sudah lama digunakan oleh berbagai negara maju, seperti Amerika dan Eropa. Meneliti karakteristik soal terlebih dahulu sebelum menentukan skor dianggap lebih adil. Tidak hanya itu, cara ini juga dinilai bisa mengukur kemampuan setiap peserta jauh lebih baik.
Tahapan Sistem Penilaian IRT
Ada tiga tahapan utama yang dilakukan LTMPT untuk pembobotan nilai UTBK menggunakan sistem IRT. Mari kita bahas satu per satu setiap tahapannya.
Tahap Pertama
Pihak LTMPT akan mengelompokkan jawaban benar, salah, dan kosong dari masing-masing lembar jawaban peserta. Seperti yang telah dibahas sebelumnya, hanya pihak LTMPT yang tau kriteria nilai untuk soal benar dan salah. Namun, ada kemungkinan soal yang kosong akan mendapat poin 0.
Tahap Kedua
Pada tahapan ini, pendekatan Item Response Theory akan dilakukan. Panitia UTBK akan menganalisis kembali karakteristik setiap soal. Selain itu, panitia juga akan membandingkan jawaban dengan probabilitas kelompok (semua peserta UTBK).
Apabila seorang siswa menjawab benar, maka akan dilihat perbandingannya dengan siswa yang lainnya. Kalau ternyata banyak yang bisa menjawab benar, soal tersebut mudah. Akan tetapi, jika banyak yang menjawab salah, soal tersebut dianggap sulit.
Tahap Ketiga
Tahap terakhir yaitu penilaian. Karakteristik setiap soal yang didapatkan dari tahap kedua akan digunakan untuk menghitung nilai UTBK peserta. Soal yang relatif sulit akan mendapatkan bobot yang lebih tinggi dibandingkan karakteristik soal yang lain.
Trik Mengerjakan Soal dengan Sistem IRT UTBK
Dalam pengerjaan soal-soal UTBK 2021 yang mungkin menggunakan sistem penilaian IRT, ada trik khusus yang bisa kamu lakukan saat mengerjakannya, di antaranya:
- Jangan ragu mengerjakan semua soal yang menurut kamu mudah terlebih dahulu. Hal ini akan membuat peluang menjawab banyak soal benar semakin besar. Selain itu, kamu juga lebih menghemat waktu ujian karena tidak berkutat pada satu soal saja.
- Gunakan metode eliminasi opsi jawaban yang paling mungkin salah. Semakin sedikit opsi jawaban yang tersisa, maka semakin besar peluang memilih jawaban benar.
- Alangkah baiknya kamu tidak berkutat pada soal-soal yang sulit saja hanya untuk mengejar skor tertinggi. Bobot tingkat kesulitan soal baru ditentukan setelah ada pengecekan ke semua peserta, bukan ditentukan berdasarkan tipe soal yang menurut kamu sulit saja.
Intinya yang paling aman adalah menjawab pertanyaan dengan banyak yang benar dan sedikit salah atau kosong. Terkait waktu maupun nilai per soalnya itu di luar kendali kamu karena sifat penilaian UTBK ini sangatlah rahasia dan hanya pihak LTMPT yang tahu.
Try Out UTBK Pahamify Menggunakan Sistem Penilaian IRT
Dari ulasan kali ini, semoga kamu sudah bisa memahami sistem IRT UTBK 2021. Pahamifren, pembobotan nilai Try Out UTBK di Pahamify juga menggunakan sistem IRT, lho. Jadi, mirip banget sama UTBK yang sebenarnya.
Kamu bisa mencoba latihan soal UTBK lewat fitur Try Out Pahamify biar persiapan UTBK 2021 semakin matang. Dilengkapi ratusan latihan soal HOTS berkonsep gamifikasi, pengerjaan soal try out di Pahamify dijamin seru dan nggak membosankan.
Setelah mengikuti Pahamify TryOut, kamu bisa mengecek analisis IRT-nya sehingga bisa mengetahui mana soal yang sulit dan mudah. Bakal terlihat juga soal yang punya nilai kecil dan besar. Untuk mendapatkan analisis IRT tersebut, Try Out UTBK Pahamify kamu harus versi premium, ya.
Yuk, ikuti Pahamify TryOut versi premium, biar semakin siap lagi untuk taklukkan UTBK 2021! Gunakan semua fitur keren Pahamify sebagai #TemanPersiapanUTBK terbaik dan download aplikasinya sekarang.
Cek juga penawaran dan paket menarik lainnya dari Pahamify di link https://pahamify.com/promo/.
Penulis: Fitri Dewanty – SEO Content Writer Pahamify
One Comment on “Kenali Sistem Penilaian IRT UTBK 2021 dan Trik Mengerjakan Soalnya”
Siambiskece
April 8, 2021 at 8:04 amMantappp, terima kasii Mipi semoga aku lolos UTBK!