Close

June 3, 2021

Mau Kuliah? Ini 5 Jenis Perguruan Tinggi di Indonesia yang Bisa Kamu Pilih

Gak Tembus PTN? Ini Daftar Universitas Swasta yang Gak Kalah Keren

Pahamifren, sebagian besar dari kamu pasti berencana melanjutkan kuliah setelah lulus sekolah. Apakah kamu sudah menentukan pilihan kampus yang tepat? Sebelum memilih kampus, sebaiknya kamu tahu tentang jenis-jenis perguruan tinggi di Indonesia. Mengenal jenis lembaga pendidikan tinggi di Indonesia sangat penting karena dapat memengaruhi arah atau tujuan studimu kelak.

Masing-masing jenis perguruan tinggi mempunyai sistem pendidikan, skema perkuliahan, kurikulum, hingga pengelolaan yang berbeda-beda. Kalau kamu sudah mengenali jenis-jenis perguruan tinggi dan perbedaannya, kamu bisa memilih kampus yang paling pas untuk mendukung impian atau cita-citamu. Yuk, kenali perbedaan jenis-jenis perguruan tinggi di Indonesia berikut ini!

Pendidikan Tinggi di Indonesia

Kamu perlu tahu, di Indonesia terdapat 3 program pendidikan tinggi yang di atur dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003, yaitu:

Pendidikan Akademik

Program pendidikan akademik diselenggarakan sesuai tujuan perguruan tinggi yaitu untuk penguasaan, penerapan, pengembangan, serta penemuan suatu cabang keilmuan (sains, teknologi, sosial, dan seni). Jadi, sistem pendidikan tinggi akademik ini cenderung lebih teoritis, Pahamifren. Mahasiswa akan diarahkan untuk menguasai aspek analisis, pemahaman konsep, dan penguasaan ilmu. 

Adapun jenjang kuliah program akademik secara berurutan adalah sebagai berikut:

  • Sarjana (S1), tujuan pendidikannya menguasai bidang keilmuan tertentu hingga bisa menerapkannya sesuai kebutuhan.
  • Magister (S2), tujuan pendidikannya mengembangkan bidang keilmuan yang diambil.
  • Doktoral (S3), tujuan pendidikannya menghasilkan penemuan baru pada bidang keilmuan tertentu.

Pendidikan Vokasi

Berketerbalikan dengan program akademik, pendidikan vokasi cenderung fokus memberikan ilmu terapan. Tujuannya, menyiapkan mahasiswa supaya bisa langsung bekerja setelah lulus kuliah. Itulah sebabnya sistem pendidikan vokasi lebih banyak praktik daripada pemahaman teori. Bagi kamu yang bersemangat belajar secara teknis, program ini sangat cocok untukmu.

Ada 4 jenjang pendidikan vokasi di Indonesia yang bisa kamu pilih, di antaranya:

  • Diploma I (D1), gelar Ahli Pratama atau disingkat AP.
  • Diploma II (D2), gelar Ahli Muda atau disingkat A.Ma.
  • Diploma III (D3), gelar Ahli Madya atau disingkat A.Md.
  • Diploma IV (D4), gelar Sarjana Terapan atau disingkat S.Tr.

Pendidikan Profesi

Program pendidikan profesi biasanya diambil oleh sejumlah orang yang ingin bekerja di bidang tertentu dengan spesialisasi atau keahlian khusus. Contohnya, profesi guru, perawat, dokter, akuntan, apoteker, dan masih banyak lagi. Pendidikan profesi bisa kamu tempuh setelah lulus sarjana. Program ini bisa masuk dalam jenjang magister (S2), namun juga bisa menjadi program sendiri tergantung kebijakan perguruan tinggi masing-masing.

Pada pendidikan profesi, mahasiswa akan dibekali keahlian khusus yang dibutuhkan, kompetensi standar untuk berkarir, serta standar kerja profesi tertentu. Saat mengambil pendidikan profesi, kamu tidak hanya dituntut menyelesaikan studi. Kamu juga diwajibkan mengikuti sertifikasi profesi agar mendapat pengakuan dari asosiasi profesi terkait.

Jenis-Jenis Perguruan Tinggi Berdasarkan Sistem Pendidikannya

Berdasarkan rumpun ilmu dan sistem pendidikan tinggi yang diterapkan, perguruan tinggi di Indonesia terdiri atas 5 jenis. Ada apa saja, ya?

Universitas

Universitas merupakan jenis pendidikan tinggi paling populer di kalangan pelajar. Hal ini karena universitas menyediakan rumpun ilmu yang paling luas dibandingkan jenis-jenis perguruan tinggi lainnya. Di universitas tersedia beberapa fakultas yang dikelompokkan berdasarkan rumpun ilmu tertentu dan membawahi jurusan yang spesifik. Contohnya, jurusan dengan rumpun ilmu di bidang bisnis masuk dalam Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Universitas bisa menyelenggarakan pendidikan akademik, vokasi, atau bahkan profesi.

Institut

Hampir sama seperti universitas, institut juga terdiri atas sejumlah fakultas. Hanya saja, fakultasnya berasal dari satu jenis keilmuan saja. Contohnya, Institut Teknologi Bandung (ITB) berfokus pada ilmu alam. Jadi, fakultas yang tersedia di ITB hanya berkaitan dengan ilmu alam, seperti Fisika, Kimia, Biologi, dan sebagainya. Jenis perguruan tinggi ini bisa menyelenggarakan program akademik, vokasi, dan profesi.

Maksimalkan peluang lolos SNMPTN dan SBMPTN di ITS dengan mengecek daya tampung ITS pada tiap jurusannya

Sekolah Tinggi

Perbedaan paling mencolok dari sekolah tinggi dengan universitas atau institut terletak pada pilihan fakultasnya. Sekolah tinggi hanya membuka satu fakultas dengan beberapa pilihan jurusan. Namun, sekolah tinggi tetap bisa menyelenggarakan program akademik maupun vokasi kok.

Contoh sekolah tinggi di Indonesia yaitu Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN). STIN hanya memiliki satu fakultas yang berkaitan dengan intelijen. STIN melatih mahasiswanya untuk memiliki keahlian khusus menganalisis intelijen negara, sekaligus menjadi agen intelijen.

Politeknik

Politeknik adalah jenis perguruan tinggi di Indonesia yang hanya melaksanakan pendidikan vokasi dari berbagai rumpun ilmu. Penyelenggaraan studi di politeknik lebih fokus pada pembentukan tenaga profesional yang siap kerja. Umumnya, politeknik membuka jenjang Diploma III (D3) dan IV (D4). Jadi, lulusan politeknik sebagian besar memiliki gelar Ahli Madya atau Sarjana Terapan.

Akademi

Akademi hampir sama dengan politeknik, merupakan jenis perguruan tinggi khusus program pendidikan vokasi. Perbedaannya, akademi hanya memiliki 1 bidang keilmuan saja. Di akademi, jenjang kuliah yang umum dibuka adalah Diploma III (D3). Akademi yang menyelenggarakan jenjang kuliah Diploma I (D1) dan II (D2) biasa disebut akademi komunitas.

Jenis-Jenis Perguruan Tinggi Berdasarkan Pengelolaannya

Kamu pasti tahu, dalam praktiknya, kampus-kampus di Indonesia pasti dikelola oleh lembaga pendidikan tinggi tertentu. Adapun pihak pengelolanya bisa dari pemerintah maupun swasta. Berdasarkan pengelolaannya, perguruan tinggi di Indonesia terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

Perguruan Tinggi Negeri (PTN)

PTN adalah perguruan tinggi yang pihak pengelolanya pemerintah. Ada perguruan tinggi yang langsung dikelola oleh Departemen Pendidikan Nasional. Namun, ada juga yang dikelola oleh lembaga pemerintah lainnya, atau bahkan dikelola secara otonomi penuh oleh PTN terkait. Contoh PTN yang pengelolaannya dilakukan secara otonomi penuh adalah PTN-BH, seperti UGM, ITB, Unpad, dan sebagainya.

Perguruan Tinggi Swasta (PTS)

Pengelolaan PTS dilakukan oleh pihak swasta, bisa berupa yayasan atau kelompok tertentu. Saat ini, jumlah PTN di Indonesia tergolong cukup banyak. Kalau kamu tertarik masuk PTS, beberapa rekomendasi PTS yang bagus yaitu Universitas Bina Nusantara, Universitas Pelita Harapan, Universitas Telkom, Universitas Atma Jaya, Institut Teknologi Telkom Purwokerto, dan Universitas Islam Indonesia.

Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK)

Perguruan tinggi kedinasan atau yang lebih dikenal sekolah kedinasan dikelola oleh lembaga pemerintah di luar Dinas Pendidikan Nasional. Ada yang dikelola lembaga kementerian, ada juga yang nonkementerian. Cukup banyak pelajar SMA yang tertarik masuk PTK karena jaminan kerja yang lebih pasti. Contoh sekolah kedinasan di Indonesia adalah PKN STAN, STIN, STSN, IPDN, Politeknik Statistika STIS, dan masih banyak lagi.

Sampai sini, kamu pasti sudah tahu jenis-jenis perguruan tinggi di Indonesia dong. Mudah-mudahan, ulasan ini menambah wawasan kamu mengenai apa itu perguruan tinggi.

Jadi, perguruan tinggi mana yang akan kamu pilih, Pahamifren? Apa pun pilihanmu, selalu lakukan persiapan maksimal agar peluang lolos masuk kampus impian semakin besar. Kamu bisa mengunduh aplikasi Pahamify di link ini untuk mendapatkan berbagai fitur keren persiapan kuliah.

Bagi kamu kelas 12 yang sedang mempersiapkan diri menghadapi SIMAK UI, kamu juga bisa berlangganan Paket SKS SIMAK UI dari Pahamify. Ayo, gunakan aplikasi Pahamify untuk proses belajar seru raih kampus impian!

Penulis: Fitri Dewanty – SEO Content Writer Pahamify

3 Comments on “Mau Kuliah? Ini 5 Jenis Perguruan Tinggi di Indonesia yang Bisa Kamu Pilih

Ana Nofita Ningsih
June 5, 2021 at 3:27 am

sangat menarik sekali informasi kali ini pahamifren….
bicara perihal perguruan tinggi negeri,disini aku mau berbagi tentang 1 Universitas pilihan para pekerja.Ya,Universitas Terbuka,atau yang sering disebut UT ialah perguruan tinggi negeri yang paling banyak jumlah mahasiswanya diindonesia dan juga ada di beberapa negara seasia tenggara.UT juga menyediakan beberapa fakultas seperti FE,FHISIP,FST,dan FKIP dengan banyak macam prodi dan jurusan yang disediakan.jurusan yang paling banyak diminati di UT adalah ilmu keguruan,manajeman dan juga akutansi dll.mengapa dibilang sebagai universitas yang paling diminati para pekerja ? sebab selain biaya yang sangat terjangkau,UT juga menyedikan pembelajaran jarak jauh yang sangat fleksibel yaitu dengan tidak diwajibkan untuk datang ke kampus setiap hari.jadi teman-teman pahamifren bisa membagi waktu antara bekerja dan kuliah tidak terhambat.semoga bermanfaat…..

Reply
Farid Nurrahman
June 5, 2021 at 6:12 am

artikel ini sangat bermanfaat bagi temen temen yang sudah menyelesaikan bangku sekolah SMA/ SMK sebagai literasi dan solusi dalam pengambilan keputusan. semoga penulis tetap memberikan informasi yang bermanfaat untuk kedepannya.

Reply
REZURA
January 10, 2022 at 3:31 am

sangat menarik ya min buat yang mau menjutkan kuliah, semoga lancar kuliahnya sampai selesai

Reply

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *