Close

November 1, 2019

Mensiasati Perbedaan Budaya Saat Kuliah di Luar Daerah atau Luar Negeri

Ada banyak sekali pilihan kampus yang bisa kamu pilih setelah lulus dari SMA. Kampus-kampus yang paling banyak diminati pun tersebar di berbagai daerah di Indonesia. Sehingga, tidak menutup kemungkinan kalau kamu akan berkuliah di luar daerah atau bahkan luar negeri. 

Ketika pilihanmu adalah lanjut studi di luar ada hal yang harus kamu persiapkan seperti pemahaman tentang budaya daerah yang akan kamu tuju. Gak bisa dipungkiri, perbedaan budaya di tempat tinggal kamu dengan daerah tujuan kamu bisa jadi sangat jauh sekali. Perbedaan yang jauh itu pun kadang bisa membuat kamu merasakan sebuah fenomena geger budaya atau culture shock.

Menurut Michael Winkleman (1994), culture shock adalah pengalaman beragam yang dihasilkan dari banyak stress yang terjadi dalam kontak dengan budaya yang berbeda. Maksudnya, fenomena geger budaya ini terjadi karena terjadi gesekan antar budaya yang dipahami terlebih dahulu dengan yang baru dirasakan.

Misal, kamu adalah seorang yang terbiasa dengan budaya “ngaret” dan kamu pergi ke Jepang untuk urusan pendidikan. Kamu mungkin akan terkejut dengan budaya masyarakat Jepang yang sangat disiplin dalam urusan waktu. Sehingga kamu kewalahan untuk menyesuaikan budaya yang tidak biasa kamu lakukan.

Fenomena culture shock bukan berarti hanya terjadi ketika memilih untuk kuliah di luar negeri saja. Kamu bisa mengalami fenomena ini ketika kuliah di luar daerah juga. Bahkan yang daerahnya dekat dari daerah mu pun memiliki setidaknya sedikit perbedaan budaya yang perlu kamu sesuaikan.

Ketika memutuskan untuk berkuliah ke daerah lain sebaiknya kita melakukan persiapan berupa pencarian informasi mengenai daerah tersebut. Sejauh apapun daerah yang kita tuju, tentunya kita akan bertemu dengan lingkungan yang baru. Selain itu, kita akan bertemu dengan berbagai macam jenis orang dengan budayanya yang berbeda-beda.

Nah, untuk itu penting banget untuk kamu cari tahu bagaimana sih kehidupan di daerah tersebut? Apa saja kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakatnya? Sehingga kamu bisa lebih mudah beradaptasi dan gak kaget ketika sudah hidup di lingkungan daerah tersebut.

Selain mempelajari budaya, kamu juga harus cari tau bagaimana proses belajar selama di kampus tujuan. Perlu kamu tanam dalam pikiran bahwa proses belajar saat kuliah dan sekolah itu berbeda. Perlu kamu ketahui juga bahwa tiap jurusan itu punya bobot tugas yang berbeda-beda. Jangan heran ketika waktu istirahat kamu tersita lebih banyak untuk mengerjakan tugas dari dosen. Karena ada beberapa jurusan yang tugasnya bisa bikin waktu tidur kamu lebih sedikit. 

Kamu bisa mulai mencari tahu informasi tentang budaya dan proses kuliah ke teman kamu yang ada di daerah tersebut atau kakak kelas yang sudah lebih dahulu ada di kampus tujuanmu. Kamu juga bisa ajak ngobrol orang tua biar meyakinkan bahwa kamu bisa beradaptasi dengan baik di kota tujuan.

Kamu bisa curhat mengenai masalah lingkungan perkuliahan lewat fitur curhat langsung yang ada di Career Center aplikasi Pahamify loh. Disitu kamu akan ngobrol langsung sama Psikolog handal Pahamify. Keren kan? Selain masalah lingkungan, kamu juga bisa curhat masalah pribadi, keluarga, minat bakat, sekolah, kuliah dan pekerjaan langsung di aplikasi. Yuk download dan langganan Pahamify sekarang juga!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *