Menjelang pengumuman SNMPTN 2021, pasti kamu lagi deg-degan menantikan hasilnya lolos atau tidak. Mipi doakan semoga usaha kamu dalam memaksimalkan peluang lolos SNMPTN membuahkan hasil yang baik. Pada artikel ini, Mipi mau membahas faktor penentu peluang lolos SNMPTN.
Lewat pembahasan mengenai faktor penentu peluang lolos SNMPTN ini, kamu bisa memiliki acuan hal-hal apa yang bisa membuat kamu masuk PTN impian melalui jalur SNMPTN. Mau tahu apa saja faktornya? Yuk, simak artikel ini sampai selesai!
Faktor Penentu Peluang Lolos SNMPTN
Secara umum, faktor yang menentukan peluang lolos SNMPTN terbagi menjadi dua jenis, yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal merupakan faktor yang berasal dari diri sendiri, seperti nilai rapor dan prestasi akademik maupun non-akademik. Sementara itu, faktor eksternal dapat berupa faktor akreditasi sekolah dan faktor kebijakan PTN masing-masing.
Biar lebih mudah, kita kelompokkan saja menjadi tiga faktor. Ada faktor internal, faktor akreditasi sekolah, dan faktor kebijakan PTN. Mari kita bahas satu per satu tiap faktornya.
Faktor Internal
Seperti yang dibahas sebelumnya, faktor internal ini berupa nilai rapor dan prestasi yang kamu miliki. Nilai rapor dan prestasi bakal menjadi kriteria penilaian, sekaligus syarat lulus SNMPTN yang utama. Terkait nilai rapor, nilai yang dibutuhkan untuk lolos SNMPTN adalah nilai rapor semester 1 sampai 5. Itulah sebabnya kamu maupun pihak sekolah diminta mengisi nilai rapor dan daftar prestasi ini saat pendaftaran SNMPTN 2021.
Semakin tinggi rata-rata nilai rapor yang kamu miliki dan semakin banyak prestasi yang kamu peroleh, maka peluang lolos SNMPTN pun semakin besar. Tapi ingat, meskipun nilai rapor kamu termasuk tinggi di sekolah, bukan berarti kamu sudah pasti lolos SNMPTN. Nilai rapor kamu akan diseleksi lagi dan kamu harus bersaing dengan semua peserta SNMPTN di seluruh Indonesia.
Faktor Akreditasi Sekolah
Pada pelaksanaan SNMPTN, pihak LTMPT menentukan kuota siswa yang bisa mengikuti SNMPTN pada semua sekolah dengan jumlah yang berbeda-beda. Penentuan jumlah ini berdasarkan dari akreditasi sekolah tersebut. Kuota sekolah yang terakreditasi A mendapatkan kuota siswa lebih banyak jika dibandingkan dengan sekolah terakreditasi B atau C.
Itu artinya, akreditasi sekolah juga turut memengaruhi peluang kamu lolos SNMPTN. Apakah ketentuan ini termasuk diskriminasi? Sebenarnya tidak, Pahamifren. Tujuan SNMPTN memang menyeleksi siswa yang akan masuk PTN berdasarkan prestasinya.
Selain dilihat dari nilai rapor, prestasi tersebut juga bisa ditunjukkan dari mutu dan pemeringkatan sekolahnya. Semakin tinggi akreditasi yang diperoleh sekolah secara resmi dari Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN S/M), maka kualitas pendidikan di sekolah tersebut tidak perlu diragukan lagi.
Enggak cuma itu, banyaknya alumni sekolah kamu yang masuk ke PTN terkait juga bisa menentukan lolos atau tidaknya kamu di SNMPTN. Hanya saja, ini bukan menjadi faktor yang utama dalam kriteria penilaian. Sekalipun tidak ada alumni sekolah yang masuk di PTN yang kamu incar, kamu masih memiliki peluang untuk lolos kok.
Faktor Kebijakan PTN
Terkait faktor kebijakan PTN, tidak ada kriteria yang pasti untuk menentukan faktor ini. Sebab, setiap PTN punya kebijakan penerimaan calon mahasiswa baru yang berbeda-beda. Secara umum, kebijakan PTN ini bisa berupa penilaian indeks sekolah SNMPTN, daya tampung, passing grade, prestasi alumni sekolah kamu di PTN terkait, rekam jejak siswa, dan sebagainya.
Faktor yang ketiga ini memang di luar kendali kamu, Pahamifren. Namun, kamu bisa mengambil gambaran dari kriteria umum di atas. Apabila sekolah kamu memiliki rekam jejak prestasi yang unggul dan banyak alumni di PTN yang kamu tuju menjadi mahasiswa berprestasi, ada kemungkinan peluang diterima PTN lewat jalur SNMPTN semakin besar.
Bolehkah Berharap Besar pada Peluang Lolos SNMPTN?
Setelah mengetahui ketiga faktor di atas, kamu pasti sudah tahu penentu peluang lolos SNMPTN bukan hanya berasal dari diri kamu. Ada faktor eksternal seperti akreditasi sekolah dan kebijakan PTN yang tentunya di luar kendali kamu.
Kalau sudah seperti ini, bolehkah kamu berharap besar pada SNMPTN? Tentu saja tetap boleh, tapi sebaiknya kamu tidak menjadikan SNMPTN sebagai harapan satu-satunya untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN). Andalkan juga jalur lain seperti UTBK SBMPTN dan Seleksi Mandiri. Jangan hanya fokus menunggu pengumuman SNMPTN. Selagi masih ada waktu, kamu bisa melakukan persiapan UTBK, seperti belajar materi dan memperbanyak latihan soal UTBK.
Banyak dari peserta SNMPTN yang gagal di SNMPTN dan akhirnya gagal juga di UTBK SBMPTN karena kurangnya persiapan. Kalau hal ini terjadi kepadamu, sayang banget kan? Mulai saat ini, mending kamu fokus sama tes UTBK SBMPTN yang sudah di depan mata, Pahamifren.
Nah, itulah beberapa faktor yang bisa menentukan lolos atau tidaknya kamu di SNMPTN. Semoga ulasan di atas bermanfaat untukmu.
Khusus buat kamu yang mau mencoba latihan soal sebagai persiapan menghadapi UTBK SBMPTN 2021, kamu bisa mencobanya di fitur Try Out Online Pahamify. Ada ratusan latihan soal UTBK ter-update yang bisa kamu coba, dilengkapi dengan video pembahasan yang menarik.
Kamu juga bisa mengikuti Kelas Online UTBK Gratis, latihan game soal di fitur Sikat Soal, sekaligus tantangan 1 Hari 1 Soal biar lebih mantap untuk #TaklukkanUTBK. Ada hadiah menarik dari Pahamify kalau kamu berhasil melakukan tantangan 1 Hari 1 Soal dan latihan game soal di Sikat Soal, lho.
Tunggu apalagi, klik link ini untuk download aplikasi Pahamify sekarang dan cobain semua fitur kerennya sebagai #TemanPersiapanUTBK terbaik.
Penulis: Fitri Dewanty – SEO Content Writer Pahamify