Close

April 17, 2021

Sosiologi Kelas 10: Nilai dan Norma Sosial

Pahamifren, bagaimana sikap kamu ketika berhadapan dengan orang yang lebih tua? Misalnya, saat harus berpamitan dengan orang tua untuk berangkat ke sekolah. Hal yang pertama kamu lakukan pasti mencium tangan mereka dan mengucapkan salam. Kamu melakukan hal itu untuk menjaga kesopanan pada orang yang lebih tua. Tapi, tahukah kamu? Sikap seperti itu termasuk bagian dari nilai dan norma sosial yang berlaku di masyarakat, lho.

Pada artikel kali ini, Mipi akan membahas materi Sosiologi kelas 10 yang berkaitan dengan nilai dan norma sosial. Dari ulasan ini, kamu bisa mengetahui betapa pentingnya kedua aspek tersebut dalam kehidupan masyarakat. Materi nilai dan norma sosial sering muncul di soal UTBK Soshum Sosiologi, lho. Buat yang akan menghadapi UTBK 2021, yuk pelajari sekarang!

Pengertian Nilai dan Norma Sosial

Nilai sosial merupakan nilai yang tertanam di dalam masyarakat mengenai baik atau buruknya suatu hal atau tindakan. Pengertian nilai dalam ilmu sosiologi juga diartikan sebagai penghargaan yang diberikan masyarakat kepada segala sesuatu yang terbukti memiliki daya guna fungsional bagi kehidupan bersama.

Menurut Koentjaraningrat, nilai sosial atau nilai budaya merupakan pedoman tertinggi kehidupan manusia. Sementara menurut A.W Green, tokoh sosiologi dari Amerika Serikat mengatakan bahwa nilai sebagai kesadaran secara efektif berlangsung disertai emosi terhadap objek. Tokoh sosiologi Indonesia, Soerjono Soekanto mengartikan nilai sosial sebagai konsepsi abstrak di dalam diri manusia mengenai apa yang dianggap baik dan buruk.

Jadi, pengertian nilai sosial ini sangat luas ya, Pahamifren. Sederhananya, nilai sosial ini berfungsi menunjukkan ukuran masyarakat dalam menetapkan suatu hal itu baik atau buruk. Lalu, apa itu normal sosial? Norma sosial adalah petunjuk yang harus dijalankan dalam kehidupan masyarakat. Di dalam norma sosial berisi perintah, larangan, dan anjuran untuk mengatur tindakan dan perilaku masyarakat.

Ciri-Ciri Nilai dan Norma Sosial

Nilai dan norma sosial memiliki ciri-ciri dan karakteristik masing-masing. Biar lebih jelas, mari kita bedah satu per satu.

Ciri-Ciri Nilai Sosial

Nilai sosial yang ada dalam kehidupan masyarakat cenderung menunjukkan karakteristik sebagai berikut:

  • Tercipta secara sosial. Artinya, seseorang harus mempelajari nilai seiring berjalannya waktu, bukan dari bawaan sejak lahir. Contohnya, kamu menilai pendidikan penting untuk meraih impian karena orang tuamu yang menanamkan hal tersebut.
  • Berlangsung terus-menerus melalui interaksi, kontak sosial, dan akulturasi. Contohnya, kamu awalnya menganggap nilai kesuksesan itu dari materi. Tapi, seiring berjalannya waktu, kamu berinteraksi dengan banyak orang, hingga akhirnya pandangan tersebut bisa berubah.
  • Memberikan pengaruh yang berbeda pada setiap individu. Contohnya, buat kamu nilai kekayaan berpengaruh besar terhadap hidup. Akan tetapi, orang lain belum tentu memandang hal yang sama. Bisa saja, menurut mereka gelar pendidikan adalah yang terpenting.
  • Melibatkan emosi dan perasaan. Artinya, dalam menjalankan nilai sosial, seseorang akan dipengaruhi oleh emosi dan perasaan mereka. Contohnya, kamu menolong nenek yang sedang menyeberang jalan karena merasa empati kepada nenek tersebut.

Ciri-Ciri Norma Sosial

Berbeda dengan nilai, norma sosial cenderung memiliki ciri-ciri berikut ini:

  • Berupa aturan tidak tertulis. Misalnya, norma yang berlaku di rumahmu yaitu mengucapkan salam saat hendak keluar atau masuk rumah. Meski tidak disampaikan secara tertulis, kamu tahu itu menjadi aturan yang berlaku di rumahmu.
  • Hasil kesepakatan. Norma sosial yang dibuat merupakan hasil kesepakatan bersama. Contohnya, ada suatu kampung yang menerapkan warga wajib berkendara dengan kecepatan di bawah 40 km/jam. Aturan tersebut diperoleh dari musyawarah mufakat antara warga kampung tersebut.
  • Ditaati bersama. Aturan yang telah ditetapkan di masyarakat harus ditaati secara bersama. Apabila ada yang melanggar, maka akan mendapatkan sanksi sesuai keputusan bersama.
  • Bisa berubah. Seiring berjalannya waktu, norma sosial yang berlaku di masyarakat bisa berubah sesuai dengan perkembangan masyarakat tersebut.

Fungsi Nilai dan Norma Sosial

Kenapa sih nilai dan norma sosial itu penting untuk kehidupan masyarakat? Karena nilai dan norma yang berlaku di masyarakat diharapkan mampu menjaga dan memperbaiki moral masyarakat hingga generasi mendatang. Adapun fungsi nilai dan norma sosial adalah sebagai berikut:

Fungsi Nilai Sosial

  • Sebagai alat untuk menentukan kelas sosial.
  • Mengarahkan perilaku masyarakat agar sesuai nilai yang ada.
  • Mendorong seseorang untuk menjalankan peran sosial.
  • Mengarahkan seseorang agar selalu berbuat baik.
  • Mendorong kelompok untuk mengedepankan kerja sama.

Fungsi Norma

  • Sebagai alat untuk menjaga stabilitas di masyarakat.
  • Aturan atau pedoman tingkah laku bagi masyarakat.
  • Pengontrol dalam masyarakat.

Jenis-Jenis Norma

Berdasarkan aspek atau sumbernya, norma sosial terbagi menjadi 4 (empat) macam, antara lain:

Norma Agama

Norma agama merupakan norma sosial yang bersumber dari kitab suci dan berasal dari Tuhan. Norma ini bersifat mutlak dan wajib ditaati oleh pemeluknya. Contohnya, menjalankan rukum Islam bagi pemeluk agama Islam.

Norma Hukum

Jenis norma ini bersumber pada peraturan atau kebijakan yang dibuat oleh lembaga tertentu. Biasanya, seseorang yang melanggar norma hukum akan dikenai sanksi, bisa berupa denda maupun hukuman pidana. Contohnya, seseorang yang mencuri akan dihukum penjara selama 5 tahun.

Norma Kesusilaan

Norma kesusilaan adalah aturan di masyarakat yang bersumber dari hati nurani. Jenis norma ini sangat dekat kaitannya dengan akhlak. Contoh norma kesusilaan adalah tidak berbuat rasis, tidak melecehkan orang, berperilaku jujur, dan sebagainya.

Norma Kesopanan

Norma kesopanan merupakan peraturan sosial yang mengarahkan seseorang untuk berperilaku baik dalam masyarakat. Jenis norma ini bersumber dari aturan yang ditetapkan keluarga, teman, lembaga pendidikan, dan kelompok lain dalam masyarakat. Contoh norma kesopanan adalah berkata halus dan baik dengan orang yang lebih tua, tidak meludah sembarangan, dan masih banyak lagi.

Gimana, Pahamifren? Sekarang kamu sudah tahu pentingnya nilai dan norma sosial dalam masyarakat. Nilai dan norma sosial ini akan terus diterapkan agar masyarakat merasa aman dan terlindungi. Bayangin deh, kalau nggak ada nilai dan norma, semua orang bebas melakukan tindakan apa pun, termasuk tindakan kejahatan. Serem banget, kan? Adanya nilai dan norma ini dibutuhkan banget untuk menjaga keteraturan sosial.

Oh iya, materi nilai dan norma sosial ini termasuk materi yang sering keluar di soal UTBK SBMPTN, lho. Buat kamu yang ingin mendapatkan materi ini secara lengkap, kamu bisa mengunduh aplikasi belajar online Pahamify di sini.

Kamu juga bisa mencoba latihan soal UTBK Sosiologi di fitur TryOut Premium Pahamify. Ada ratusan latihan soal UTBK TPS dan TKA ter-update, lengkap dengan video pembahasan yang menarik.

Jadi lebih siap taklukkan UTBK dan raih kampus impian lewat TryOut Premium Pahamify! Gunakan semua fitur keren Pahamify untuk memaksimalkan peluang mendapat nilai UTBK tertinggi.

Penulis: Fitri Dewanty – SEO Content Writer Pahamify

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *